PengertianSiklus Akuntansi adalah sebuah rangkaian dari proses akuntansi yang terdiri dari tahap pencatatan, pengikhtisaran dan diakhiri tahap pelaporan dengan tujuan untuk menghasilkan informasi akuntansi yang salah satu wujudnya adalah laporan keuangan. Siklus Akuntansi diawali dengan dilakukanya analisa bukti transaksi dan diakhiri dengan
Dalam menjalankan usaha, Anda membutuhkan perhitungan neraca saldo untuk menggambarkan kondisi perusahaan. Pasalnya, jenis laporan keuangan ini berperan memberikan informasi aktivitas finansial perusahaan serta sebagai dasar untuk menentukan keputusan dalam usaha. Neraca saldo sendiri pada dasarnya merupakan buku keuangan yang berisikan akun dengan sejumlah uang yang dibagi debit dan kreditnya. Lantas, bagaimana cara membuatnya? Simak ulasan singkat berikut ini. Cara Membuat Neraca Saldo Unsplash Pengertian Neraca Saldo Neraca saldo memiliki beragam definsi. Dikutip dari buku Pengantar Akuntansi oleh V Wiratna Sujarweni, neraca saldo adalah buku yang berisi daftar seluruh akun dengan sejumlah uang. Uang dalam buku besar tersebut terbagi ke dua sisi yakni debit dan kredit. Adapun fungsi neraca saldo, adalah untuk mendeteksi setiap kesalahan penjumlahan yang telah terjadi dalam pembukuan yang ada dalam sisi debet dan kredit. Jika terdapat perbedaan artinya terjadi kesalahan. Sementara itu, dilansir dari Modul Dasar-dasar Akuntansi oleh Ahmad Rizki Harahap, neraca saldo atau trial balance adalah daftar yang dipersiapkan untuk melihat kesamaan antara jumlah debit dan kredit pada akun yang ada di buku besar. Unsur Penting dalam Neraca Saldo Dalam membuat neraca saldo, ada beberapa unsur-unsur penting yang perlu Anda pahami terlebih dahulu. Unsur-unsur tersebut yaitu Aktiva aset atau semua hal bernilai milik perusahaan Penghasilan pendapatan yang diperoleh dari aktivitas penjualan pada periode tertentu Biaya Penjualan dana yang harus dikeluarkan perusahaan untuk kegiatan penjualan dan pemasaran Beban pengeluaran perusahaan yang digunakan untuk memperoleh barang atau jasa Penyusutan depresiasi atau penurunan nilai aset milik perusahaan Fungsi Neraca Saldo Secara umum, terdapat 4 fungsi utama dari neraca saldo yaitu Fungsi persiapan, neraca saldo berfungsi untuk mempersiapkan pembuatan laporan akhir keuangan pada suatu perusahaan. Fungsi pencatatan, neraca saldo memiliki fungsi sebagai tempat melakukan beberapa macam pencatatan, dalam hal ini pencatatan yang dilakukan adalah pencatatan data-data pada setiap akun rekening. Fungsi ini juga merupakan bagian utama dari fungsi ilmu akuntansi, yaitu mencatat. Fungsi koreksi, neraca saldo juga merupakan tempat melakukan koreksi terhadap seluruh catatan serta siklus akuntansi yang telah dilakukan. Dalam laporan ini, akan diketahui apakah ada kekurangan atau kesalahan pencatatan dengan cara melihat kesamaan pada hasil akhir pada kolom debit dan kredit. Fungsi monitoring, neraca saldo berfungsi untuk melakukan pengawasan pada setiap akun dalam keuangan perusahaan. Manfaat Neraca Saldo Secara umum, terdapat dua manfaat neraca saldo, antara lain 1. Untuk Laporan Keuangan Neraca saldo kerap diibaratkan sebagai penghubung antara catatan akuntansi dengan laporan keuangan. Neraca saldo dapat memudahkan Anda jika ingin menyiapkan laporan keuangan. 2. Mengurangi Risiko Kesalahan Manfaat selanjutnya yaitu dapat menunjukkan jika terjadi kekeliruan dalam pembukuan jurnal maupun buku besar. Dengan demikian, jika terjadi kesalahan tersebut, Anda bisa segera memperbaikinya. Cara Membuat Neraca Saldo Unsplash Jenis-jenis Neraca Saldo Secara umum, nerasa saldo dibagi ke dalam tiga jenis, yaitu sebelum penyesuaian, setelah penyesuaian, dan penutup. Berikut ini penjelasan masing-masing jenisnya. 1. Neraca Saldo Sebelum Penyesuaian Unadjusted Trial Balance Merupakan jenis laporan akuntansi yang dibuat setelah seluruh transaksi dicatat dalam buku besar. Setelah itu, akun saldo akun yang sudah dicatat tersebut dipindahkan ke daftra saldo, Tujuannya sendiri yaitu memverifikasi bahwa jumlah total saldo debit dalam akun buku besar sama dengan jumlah total saldo kredit. 2. Neraca Saldo Setelah Penyesuian Adjusted Trial Balance Jenis neraca saldo ini digunakan oleh akuntan untuk menunjukkan entri penyesuaian yang diperlukan. Contoh neraca saldo ini yaitu saat perusahaan menerima beberapa produk dari vendor, tetapi faktur tidak diproses pada akhir periode akuntansi. Setelah neraca saldo adjusted atau yang sudah disesuaikan dibuat, nantinya digunakan untuk menyiapkan laporan keuangan. 3. Neraca Saldo Penutup Post Closing Trial Balance Jenis neraca saldo ini disusun guna memastikan bahwa buku besar telah memiliki saldo untuk awal periode berikutnya, dan memastikan apakah akun dan saldo dalam laporan sudah sama dengan laporan pada akhir periode. Proses ini merupakan tahap akhir dalam satu periode akuntansi setelah ayat jurnal penutup dimasukkan. Cara Membuat Neraca Saldo Berikut ini lima cara membuat neraca saldo yang bisa Anda praktekkan. 1. Catat Seluruh Transaksi Keuangan Ini merupakan langkah pertama yang perlu dilakukan agar ketika nantinya dibutuhkan, bisa langsung digunakan tanpa harus mencari bukti transfer atau pembelian pada saat itu juga. Oleh karena itu, pastikan Anda selalu melakukan pencatatan seluruh transaksi keuangan secara real time, jangan ditunda terlalu lama. 2. Posting Transaksi Keuangan dalam Buku Besar Langkah kedua yaitu pastikan Anda memposting seluruh transaksi keuangan yang ada ke dalam buku besar agar bisa terlacak dengan baik pemasukan dan pengeluaran yang ada. 3. Pastikan Total Debit dan Kredit sama Ketika selesai menyusun transaksi dalam buku besar, pastikan total pemasukan dan pengeluaran sama. Jika totalnya sama, berarti catatan Anda sudah sesuai. Namun, jika terdapat perbedaan, Anda harus mengecek satu per satu kembali karena bisa dipastikan terdapat kesalahan pencatatan di transaksi keuangan yang ada. 4. Siapkan Lembar Kerja Neraca Saldo Langkah berikutnya yaitu menyiapkan lembar kerja neraca saldo. Pada umumnya, lembar kerja ini memiliki 4 kolom, yaitu Nomor kode adalah kode yang dibuat untuk memudahkan pelacakan transaksi. Kode ini biasanya terdiri dari angka atau huruf yang disesuaikan dengan jenis transaksi. Setiap kode hanya dipakai untuk satu jenis transaksi saja. Nama akun adalah jenis transaksi yang dilakukan, misal utang, pembelian peralatan, hingga pembayaran listrik. Debit adalah transaksi pengeluaran yang dilakukan perusahaan. Kredit adalah pemasukan yang dimiliki perusahaan. 5. Pindahkan Seluruh Data ke Neraca Saldo Setelah lembar kerja siap, masukkan seluruh data dalam buku besar ke dalam neraca saldo. Pastikan kembali total debit dan kredit sama.
MODULDASAR-DASAR AKUNTANSI. 1. Pertukaran Aktiva Tak Sejenis Sebuah mesin dengan cost Rp 4.000.000,00 yang telah disusutkan Rp 3.200.000,00 ditukar dengan mesin baru tidak sejenis yang harga pasarnya adalah Rp 5.000.000,00. Perusahaan harus membayar uang Rp 3,900.000,00.
Dalam sebuah bisnis atau usaha, penyusunan laporan keuangan sangatlah penting untuk dilakukan agar Anda mengetahui bagaimana aliran keuangan perusahaan Anda tiap bulannya atau tiap waktu tertentu. Nah, untuk menyusunnya inilah tak hanya membutuhkan jurnal penyesuaian melainkan juga neraca saldo. Bagi Anda yang bergelut di bidang akuntansi, pastinya sudah mengenal apa itu neraca saldo. Namun bagi orang lain, neraca saldo masih asing. Padahal penyusunan neraca sado itu sangatlah penting bagi sebuah perusahaan, lho! Saking pentingnya, neraca saldo selalu masuk dalam siklus keuangan atau akuntansi suatu usaha atau bisnis yang akan disusun setelah Anda melakukan proses pencatatan pada buku apa sebenarnya neraca saldo itu? Apa saja fungsi dan manfaatnya? Bagaimana cara membuat neraca saldo bagi seorang pebisnis terutama yang pemula? Berikut akan kami paparkan pembahasan lengkap mengenai neraca saldo dari A hingga Z di bawah ini!Definisi Neraca SaldoNeraca saldo atau biasa juga dikenal sebagai neraca percobaan atau trial balance adalah daftar kelompok seluruh saldo akhir atau rekening ataupun perkiraan dalam buku besar yang dibuat berdasarkan pada rentang waktu tertentu. Atau dengan kata lain, neraca saldo adalah suatu daftar yang berisi semua data jenis akun sekaligus saldo total dalam tiap-tiap akun tersebut yang disusun secara sistematis dan rapi yang sumbernya berasal dari buku besar dalam periode atau kurun waktu dikatakan bahwa neraca saldo merupakan sebuah alat persiapan untuk mengetahui keseimbangan total antara jumlah debit dan kredit pada akun yang terdapat di dalam buku waktu penyusunannya, biasanya neraca saldo disiapkan pada akhir periode. Namun bisa juga disiapkan kapan saja yang Anda inginkan. Dan dalam menyiapkannya, Anda harus menentukan saldo tiap perkiraan terlebih dahulu. Sebagai informasi, urutan akun rekening atau saldo dalam neraca saldo dicantumkan sesuai dengan urutannya yang ada di dalam buku besar. Umumnya saldo kredit diletakkan di kolom sebelah kanan, sementara kartu debit berada pada kolom sebelah kiri. Format Penyusunan Neraca SaldoUntuk membuat suatu neraca saldo, Anda harus menggunakan format empat kolom seperti yang ditetapkan. Apa sajakah itu? Berikut format penyusunannya!Kolom pertama, yakni kolom nomor akun atau kode akun. Berisi bermacam kode setiap akun sesuai dengan buku besar bisnis Anda. Biasanya ditulis secara berurutan mulai dari kode 1 hingga 4. Kode 1 berarti akun harta sedangkan kode 4 berarti akun kedua, yaitu kolom nama akun. Berisi semua nama akun sesuai dengan buku besar perusahaan Anda. Urutan penulisannya adalah dari golongan akun harta, hutang, modal, pendapatan, kemudian ketiga, yakni kolom debit yang didalamnya berisi saldo tiap akun yang punya saldo debit sesuai dengan yang tercantum dalam buku besar keempat, yaitu kolom kredit yang berisi saldo masing-masing akun yang memiliki saldo kredit sesuai dengan yang ada dalam buku beberapa perusahaan menggunakan format berbeda, namun perbedaannya tentu tidak terlalu signifikan seperti keempat format di atas. Jenis-jenis Neraca SaldoSecara umum, ada tiga jenis neraca saldo. Apa sajakah itu? Berikut ulasannya!Neraca Saldo Sebelum PenyesuaianDisebut juga sebagai unadjusted trial balance, neraca saldo jenis ini merupakan daftar saldo yang dibuat sebelum disesuaikan alias segera setelah semua transaksi tercatat dalam buku besar, semua saldo tersebut langsung dipindahkan ke daftar saldo. Dari situlah, Anda bisa langsung tahu tiap kesalahan yang terjadi baik itu saat pencatatan kredit maupun pencatatan debit pada buku besar. Hal ini juga membantu Anda untuk melakukan audit laporan keuangan perusahaan dengan mudah. Neraca Saldo Setelah PenyesuaianDisebut dalam bahasa Inggris sebagai adjusted trial balance, neraca saldo yang satu ini dibuat sesudah Anda melakukan penyesuaian pada akun-akun tertentu. Tujuannya adalah karena ada beberapa akun dalam daftar yang butuh dilakukan penyesuaian sebelum menyusun laporan keuangan Anda. Misalnya saja, saldo akun untuk beban yang dibayar di muka, pendapatan diterima di muka, dan sebagainya. Hal tersebut didasarkan pada prinsip akuntansi berbasis actual. Dimana harga dari akun akan selaku berubah oleh karena faktor-faktor eksternal. Karena itulah apabila sekiranya Anda tidak melakukan penyesuaian, hasil laporan keuangan Anda nantinya akan dikatakan kurang valid karena tidak bisa mencerminkan keadaan yang sebenarnya. Neraca Saldo PenutupPada neraca penutup atau post-closing trial balance, daftar saldo dalam neraca saldo digunakan untuk memastikan bahwa buku besar telah memiliki sejumlah tertentu saldo untuk awal periode atau kurun waktu penting yang mesti diingat dalam neraca saldo penutup adalah bahwa seluruh saldo dan akun dalam daftar mesti seimbang atau sama dengan akun juga saldo di neraca saldo pada akhir Penyusunan Neraca SaldoSecara umum, fungsi neraca saldo adalah sebagai sebuah alat evaluasi bagi Anda dalam mengatur keuangan karena neraca saldo ini menyediakan segala informasi terkait saldo dari setiap akun yang bersumber dari buku besar. Dalam hal ini, buku besar adalah sumber penyusunan suatu neraca pada hal tersebut, maka ada empat fungsi neraca saldo yang sebenarnya. Berikut dipaparkan penjelasannya dengan lebih Fungsi PersiapanFungsi pertama penyusunan neraca saldo adalah sebagai fungsi persiapan. Artinya, dengan adanya neraca saldo, Anda bisa mempersiapkan pembuatan laporan akhir keuangan bisnis Anda. Tentunya hal ini akan memudahkan pekerjaan bagian keuangan perusahaan atau bisnis Anda. Sebagai Fungsi PencatatanFungsi selanjutnya adalah sebagai pencatatan. Sebagai informasi, dalam ilmu akuntasi sendiri pencatatan itu adalah fungsi utama, lho! Jadi, tak heran bila neraca saldo pun dapat berfungsi sebagai pencatatan. Yakni untuk mencatat semua data dalam setiap akun rekeningSebagai Fungsi KoreksiFungsi ketiga neraca saldo adalah untuk melakukan koreksi. Melalui koreksi ini, Anda bisa mengetahui secara langsung apabila misalnya terjadi kesalahan pencatatan misalnya ada saldo yang kurang atau berlebih saat dicatat. Caranya adalah ddengan melihat kesamaan jumlah pada hasil kolom kredit dan debit. Dengan fungsi koreksi yang dimiliki neraca saldo, Anda bisa mengoreksi semua catatan juga siklus akuntansi yang sudah dilakukan sebelum proses pembuatan neraca saldo. Sebagai Fungsi MonitoringFungsi terakhir neraca saldo adalah sebagai monitoring. Artinya, neraca saldo dapat mengawasi tiap-tiap akun di dalam keuangan bisnis atau perusahaan Anda. Fungsi ini termasuk penting karena dapat membuat Anda waspada terhadap setiap laporan keuangan yang disusun. Intinya, secara umum neraca saldo memiliki beberapa fungsi sepertiUntuk mencatat tiap-tiap data yang ada dalam setiap akunMengevaluasi terjadinya kesalahan posting dalam kegiatan penjurnalan. Hal itu bisa dipastikan dari ketidaksamaan jumlah debit dan kredit-nyaMengawasi setiap akun di dalam keuangan perusahaanUntuk mempersiapkan pembuatan laporan akhir keuangan perusahaanMemastikan keakuratan buku besar secara matematis, dalam pengertian bahwa jumlah saldo kredit selalu sama dengan saldo debitMengoreksi seluruh catatan keuangan dan siklus akuntansi perusahaanManfaat Neraca SaldoLalu apa saja manfaat neraca saldo bagi perusahaan atau bisnis yang sedang Anda lakoni? Simak yuk, penjelasan lengkapnya di bawah ini! Sebagai Dasar Penyusunan Laporan Keuangan BisnisKetika Anda membuat sebuah neraca saldo untuk perusahaan atau bisnis Anda, maka otomatis perusahaan membuat dasar yang jelas bagi laporan keuangan. Pembuatan neraca ini juga dapat Anda jadikan sebagai sumber dasar untuk pembuatan kertas kerja, neraca lajur, dan lain-lain. Hal ini sangat berguna dan membantu untuk bisnis atau perusahaan Anda karena akan meminimalisir kesalahan dalam proses pembuatan laporan keuangan. Misalnya saja kesalahan dalam hal pencatatan, perhitungan saldo debit ataupun saldo Pengecekan Keuangan PerusahaanManfaat kedua neraca saldo adalah untuk membantu Anda mengecek keuangan bisnis atau perusahaan. Ingat, neraca suatu bisnis atau perusahaan dikatakan benar apabila dianggap benar apabila jumlah total angka pada kolom kredit dan debit yang muncul di dalam neraca saldo sudah menunjukkan jumlah total yang sama. Adanya neraca saldo memungkinkan perusahaan atau bisnis lebih mudah untuk melakukan pengecekan kebenarannya di dalam buku besar yang telah selesai Sumber Pembuatan Neraca LajurManfaat ketiga neraca saldo adalah sebagai sumber pembuatan neraca lajur atau kertas kerja. Sebagai informasi, neraca lajur itu sendiri merupakan lembaran kertas berlajur atau berkolom yang biasanya digunakan dalam kegiatan akuntansi yang dilakukan secara manual. Neraca lajur ini bisa menjadi alat bantu yang efektif agar Anda bisa mengetahui informasi keadaan laporan keuangan perusahaan secara lebih jelas. Karena itulah sangat penting untuk mengetahui cara menyusun neraca saldo, sebagai sumber pembuatan neraca lajur Membuat Neraca SaldoAda beberapa cara yang harus Anda lakukan untuk membuat sebuah neraca saldo. Apa sajakah itu? Berikut urutan lengkapnya!Catat Semua TransaksiLangkah paling pertama yang mesti dilakukan adalah dengan mencatat semua transaksi keuangan Anda dalam jurnal lalu memasukkannya juga ke dalam buku Format Neraca SaldoKemudian siapkan format neraca saldo seperti yang telah ditetapkan. Formatnya dibuat dalam empat kolom, yakni kolom nomor akun atau kode akun, kolom nama akun, kolom kredit, dan juga kolom mempersiapkannya, Anda membutuhkan saldo akhir semua akun buku besar hingga pembukuan bankAmati dan Cek Buku Besar Tiap AkunSelanjutnya amati buku besar tiap akun yang dibuat dan dicantumkan dalam neraca saldo berdasarkan pada kurun waktu tertentu atau periode yang sedang berjalan. Cek apakah buku besar dan semua saldo disana sudah seimbangPindahkan DataBerikutnya pindahkan semua data yang ada di dalam buku besar Anda, mulai dari kode atau nomor akun, nama akun, hingga jumlah total saldo ke dalam neraca saldo. Pindahkan secara sistematis atau berurutan berdasarkan pada nomor kode akun paling kecil hingga paling besar. Atau bisa juga disusun dengan didasarkan pada kode akun untuk harta, kemudian untuk hutang, lalu untuk golongan Saldo Debit dan KreditSelanjutnya adalah jumlahkan semua saldo Anda baik saldo debit maupun saldo kredit dalam neraca saldo hingga didapatkan jumlah total tiap saldo tersebut. Menurut ilmu akuntasi, bila jumlah total saldo debit dan kredit Anda sama atau balance jumlahnya, maka itu artinya neraca saldo Anda sudah benar. Atau dengan kata lain, hasil jumlah kolom kredit dan debitnya haruslah seimbang atau balance. Bandingkan Jumlah TotalLangkah terakhir adalah bandingkan hasilnya apakah totalnya sama atau tidak. Jika sama, maka Anda bisa tutup. Namun kalau berbeda, maka yang harus Anda lakukan adalah cari tahu dimana letak permasalahannya berada. Meski memang neraca saldo bukanlah satu-satunya solusi untuk mendeteksi semua kesalahan akuntansi dalam suatu perusahaan, namun tak diragukan lagi bahwa penyusunan neraca saldo adalah sebuah langkah penting dalam proses akuntansi. Alasannya karena latihan akuntansi yang tersisa yang harus dilalui oleh pebisnis seperti Anda bergantung pada proses yang satu ini.
. 3psa7nr779.pages.dev/3143psa7nr779.pages.dev/6483psa7nr779.pages.dev/6343psa7nr779.pages.dev/4123psa7nr779.pages.dev/2023psa7nr779.pages.dev/4213psa7nr779.pages.dev/513psa7nr779.pages.dev/1683psa7nr779.pages.dev/2863psa7nr779.pages.dev/5993psa7nr779.pages.dev/9373psa7nr779.pages.dev/5683psa7nr779.pages.dev/8773psa7nr779.pages.dev/9093psa7nr779.pages.dev/214
hal berikut adalah manfaat pembuatan neraca saldo kecuali